
Yogyakarta – Pada Hari Selasa, 20 Agustus 2024, dilaksanakan kegiatan Wawancara ZMET (wawancara dengan gambar) dan FGD dengan pakar AI serta pelaku-pelaku bisnis yang membahas mengenai “Penggunaan AI untuk bisnis serta faktor-faktor yang mampu mendorong bisnis untuk menggunakan AI”. Kegiatan ini merupakan salah satu hibah penelitian dari Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM) tahun anggaran 2024. Program Penelitian Dosen Pemula (PDP) ini dilaksanakan oleh dosen Prodi Manajemen dan Akuntansi (S-1) Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta yaitu Ari Okta Viyani, S.E., M.Sc. sebagai ketua peneliti, dan Inna Zahara, S.E., M.Acc., PIA., CRP sebagai anggota peneliti. Kegiatan ini dihadiri oleh 3 stakeholder yaitu, Universitas, Pelaku Bisnis, dan Perusahaan Teknologi, yaitu PT. Javas Teknologi Integrator.
Sebuah penelitian terbaru mengungkapkan peran penting teknologi kecerdasan buatan (AI) seperti AI Leonardo, Discord, dan Rytr dalam mendorong pertumbuhan bisnis dan ekonomi digital di Indonesia. Penelitian ini menunjukkan bagaimana teknologi-teknologi tersebut memberikan kontribusi nyata terhadap percepatan transformasi digital dan peningkatan daya saing ekonomi nasional.
Hasil studi menyoroti bahwa:
- AI Leonardo: Sebagai platform AI kreatif, Leonardo memungkinkan bisnis untuk menghasilkan konten visual berkualitas tinggi dengan efisiensi waktu dan biaya. Hal ini mendukung sektor-sektor seperti periklanan, desain, dan pemasaran digital untuk lebih kompetitif di pasar global.
- Discord: Platform komunikasi ini telah menjadi alat utama bagi komunitas digital, termasuk startup, pelaku bisnis, dan kreator konten di Indonesia. Discord mendukung kolaborasi jarak jauh, berbagi ide secara real-time, dan menciptakan ekosistem komunitas yang inklusif.
- Rytr: Sebagai alat penulisan berbasis AI, Rytr mempermudah pelaku bisnis dalam menghasilkan konten berkualitas, mulai dari deskripsi produk hingga strategi pemasaran digital. Teknologi ini menghemat waktu dan meningkatkan produktivitas bagi UKM dan perusahaan besar.

Hasil pengujian menunjukan bahwa, terdapat beberapa faktor yang mampu mendorong adopsi AI bagi pelaku bisnis, salah satunya tersedianya komunitas AI, tersedianya inkubator digital, dan kolaborasi pentahelix sangat diperlukan. Hasil juga membuktikan bahwa AI Rytr memiliki pengaruh yang lebih besar dibandingkan 2 jenis AI Leonardo dan Discord. Bisnis yang menggunakan AI Rytr memiliki keuntungan jangka panjang, ketersediaan sumber daya keuangan, pertumbuhan penjualan, citra bisnis dan loyalitas pelanggan yang lebih besar dibandingkan 2 jenis AI Leonardo dan Discord.
Untuk informasi lebih lanjut atau wawancara dengan tim peneliti, silakan hubungi:
Email: ariokta902@gmail.com
________________________________________